Sabtu, 23 Juli 2011 bertempat di TPQ Raudhotul Mujahidin Dukuh Winong Desa Kaliwungu Kecamatan Kaliwungu Kabupaten Kudus, para santri-santri cilik menunjukkan keantusiasan mereka dalam acara Karnaval dan Khotmil Qur'an ke 18 dan Hari lahir TPQ Raudhotul Mujahidin ke 20.
Acara dimulai pukul 14.00 siang dengan kegiatan iring-iringan atau karnaval keliling desa Kaliwungu. Yang biasa dalam iring-iringan diwajibkan masing-masing kelompok memamerkan kebolehannya, ada yang menghias kendaraan ada yang menunjukan kebolehan dengan memeinkan permainan rebana mereka. Yah,namanya juga anak-anak,tak jarang juga mereka memperlihatkan kelucuan-kelucuan yang membuat geli penonton-penonton yang menyaksikan. Ya begitulah anak-anak.
Acara dilanjutkan dengan Khotmil Qur'an pada malam harinya sekitar pukul 20.00 malam. KH Mustain Yanis dari Kudus ikut memberikan Tausiyah keagamaan dengan tema "Pembelajaran Al-Quran bagi anak-anak usia dini dengan metode Qiro'ati".
Diharapkan dengan diadakannya acara seperti ini dapat meningkatkan kreatifitas santri-santri cilik serta menumbuhkan rasa cinta Al-Quran dengan selalu membaca dan mempelajarinya. Kecil-kecil sudah pandai mengaji. (freakzs)
Selasa, 26 Juli 2011
Senin, 25 Juli 2011
Tugu Identitas Winong
Kalau di Jakarta ada Monas, Paris punya menara eifeL, kaLiwungu gak mau kalah. kita punya "Tugu Winong". Memang gak setinggi patung Liberty, gak segede Petronas tapi jangan salah tugu ini punya nilai sejarah yang tinggi.
Dibangun pada masa pimpinan carateker Kepala Desa Maslan pada tahun 1987, merupakan kebanggaan warga Kaliwungu khususnya warga Dukuh Winong.
Letaknya yang strategis menjadikan Tugu ini sebagai tempat nongkrong, gak cuma bapak-bapak para kaneman-kaneman (pemuda) pun memanfaatkan Tugu ini sebagai tempat Rekreasi ataupun cuma sekedar duduk-duduk mencari signaL hape. Ya memang begitulah, Multyguna.
Gak perlu lah kita rekomendasikan menjadi salah satu keajaiban dunia, cukup menjadi keajaiban Desa Kaliwungu yang membuat kita bangga. We proud all about kaLiwungu.
Okelah kalau begitu, mari kita jaga dan rawat Tugu bersejarah ini.
Dibangun pada masa pimpinan carateker Kepala Desa Maslan pada tahun 1987, merupakan kebanggaan warga Kaliwungu khususnya warga Dukuh Winong.
Letaknya yang strategis menjadikan Tugu ini sebagai tempat nongkrong, gak cuma bapak-bapak para kaneman-kaneman (pemuda) pun memanfaatkan Tugu ini sebagai tempat Rekreasi ataupun cuma sekedar duduk-duduk mencari signaL hape. Ya memang begitulah, Multyguna.
Gak perlu lah kita rekomendasikan menjadi salah satu keajaiban dunia, cukup menjadi keajaiban Desa Kaliwungu yang membuat kita bangga. We proud all about kaLiwungu.
Okelah kalau begitu, mari kita jaga dan rawat Tugu bersejarah ini.
Minggu, 24 Juli 2011
Langganan:
Postingan (Atom)